Welcome

welcome to my world..

welcome to my life..

welcome to my heart..


-enjoy it-

Monday, May 23, 2016

Pendidikan dan Karakter

Aku menemukan sebuah artikel yang menarik untuk dibahas. 
Ini isinya. 



Ini bukan kritik. 
Ada sebagian yg menurut aku bener juga sih. 

Tapi mungkin lebih baik begini. SD-SMA di Indonesia itu level isi pelajarannya terlalu tinggi. Untuk apa kita belajar yg umum dulu? Buat bantu kita menentukan minat.

Tapi selain itu ada tugas perkembangan lain di umur-umur sekolah. Jangan meliat "lupa" kita dengan rumus-rumus matematika smp, atau anatomi biologi, atau teori & prinsip ekonomi. Tapi, apa yang sebenarnya kita pelajari selama SD-SMA? Team work, Social skills, self-esteem, coping, dll. Ga ada yang useless, sebenarnya. Selalu ada pelajaran dalam setiap momen hidup. Itu yang membentuk pribadi kita sekarang.

Banyak orang yang teralu mementingkan teori, pada saat di lapangan malah "kaget". Siapkan manusianya dulu, bentuk jadi pribadi yg bermoral, kuat, jujur, berani, dll. Bukan harus mendapat nilai A di mata pelajaran tertentu.

Aku sendiri pernah punya pengalaman unik. Setelah 6 bulan cuti kuliah, aku berusaha mengejar ketinggalan. Aku mengikuti 2 mata kuliah yang berbarengan jam masuknya, aku cuma masuk di salah 1 mata kuliah, sedangkan untuk mata kuliah lainnya, aku hanya belajar dr textbook untuk uts & uas. Akhir semester aku diberikan nilai T oleh dosen yang mengajar mata kuliah yang tidak pernah aku masuki. 

Dengan tegang aku menghadap dosen mata kuliah itu. Oleh dosen tersebut, Aku diminta menjawab 1 pertanyaan,"Apa yang kamu dapet dari mata kuliah ini?", aku menjawab secara teori. Lalu dosen itu mengatakan,"Bukan. Saya tidak mau tau teori yang kamu tau. Apa yg kamu dapat dari kuliah ini yg membuat kamu bisa jadi pribadi yang lbh baik?"

Ternyata dosen tersebut mengetahui aku tak pernah menghadiri mata kuliahnya, tapi beliau tidak mempermasalahkannya selama ada yang aku dapetkan dari mata kuliah.Bukan teori, tetapi sesuatu yg membuat aku menjadi pribadi yang lebih baik.  

Untuk apa sekolah? 
Untuk apa pelajaran umum? 
Jangan terlalu fokus dengan hasil teori apalagi nilai, tapi fokus ke hal lain yg kita bisa pelajari, yang membentuk karakter kita saat ini.

Masalah politik dan hancurnya moral bangsa Indonesia adalah masalah moral, bukan sistem pendidikan. Aku pribadi tidak setuju dengan sistem pendidikan di Indonesia, tapi bukan itu yang membuat seorang koruptor korupsi. 

Korupsi merajalela di Indonesia bukan karena koruptor itu anak IPA yang harus mempelajari IPS. Tapi karena pendidikan di Indonesia hanya mempermasalahkan isi kurikulum, mata pelajaran, mata kuliah, dll. Tanpa adanya pembelajaran khusus yang mengembangkan diri sendiri, yang meningkatkan moralitas pribadi. 

Untuk apa kita mengetahui bahwa ikan paus adalah mamalia, bukan ikan, tapi tidak diajarkan untuk menjaga ekosistem laut?

Untuk apa kita memahami hukum perdana dan perdata, tanpa memahami bagaimana menjaga lingkungan agar tentram? 

Untuk apa kita mempelajari anatomi tubuh manusia tanpa diajari bagaimana setiap manusia mempunyai keunikan masing-masing? 

Yang paling penting dalam dunia pendidikan adalah pembentukan karakter seseorang, bukan nilai, atau pengetahuan apa yang bisa ia dapat dari sekolah. 
  

No comments:

Post a Comment